MENGHARGAI WAKTU


IDE- hari ini banyak hal dan peristiwa yang telah terlupakan dan pula yang telah dilalui. Sering saja waktu-waktu pergi dan menghilang begitu saja.meninggalkan banyak kesan dan cerita yang tentu saja tak dapat dilalui kembali di saat dan waktu yang sama.

Menyadari itu semua. Maka teringatlah saya akan sebuah bait sya’ir tentang indahnya kehidupan itu adalah dari sebuah perjalanan. Karena tanpa sebuah perjalanan, mungkin kehidupan tak akan bisa di rasakan yaitu tentang gelap, redup dan terang. Mungkin saja kehidupan tanpa perjalanan takkan berkesan apa-apa. Dan  Melalui itu pula yang menyadarkan saya tentang menghargai waktu.

Menghargai waktu adalah satu kata yang berikatan dengan durasi perjalana  dalam mencapai tempat pulang. Baik perjalanan yang memiliki rintangan yang penuh pendakian, maupun yang penuh dengan pemandangan yang tak mau dilewatkan. Dimana setelah kita mencapai pemberhentian. Kita pun akan bergumam, dengan kesadaran. Bahwa sebenarnya setelah rintangan dari perjalanan. apa yang kita dapatkan adalah sebuah wawasan dan pandangan yang jauh kedepan. membuat kita lebih menghendaki perjalanan untu di dihargai daripada berdiam diri.  inilah jawaban mengapa Tuhan kita mengingatkan tentang “hargailah waktu mu”. Maka bisa saja apa yang kita lakukan dimasa itu, memberikan petunjuk yang baru dimasa nanti.

Ya, memang setidaknya dengan menghargai waktu. Kita akan lebih sering menyadarkan diri untuk melakukan yang terbaik. Atau setidaknya kita akan lebih sering berhati-hati dalam melangkah selama diperjalanan.

Namun memang menghargai waktu pula pekerjaan yang tidak mudah. Dan mungkin saja pada sebahagian orang seperti saya menghargai waktu adalah usaha yang harus dilakukan dengan kesungguhan. Karena menghargai adalah sebuah usaha hati yang bersyarat dengan keikhlasan akan pengorbanan. Tetapi memang tentang kesadaran diri untuk memaksa jiwa dan hati untuk bersungguh-sungguh dalam menghargai waktu.

Yah, tanpa kesadaran itu semua. Rasanya memang menghargai waktu hanya menjadi sebuah instrumen hidup belaka. Dan mungkin hanya sebuah angan fatamorgana. Yang sejatinya hanya diinginkan saat itu juga, namun tak membekas apa-apa dalam mencecar kehidupan.

Butuh kesungguhan dan keberanian membongkar fikiran dan jiwa untuk peduli akan waktu. Memang tak ada yang memaksa dan bisa saja tiada yang mempedulikan. apalagi Apa pentingnya waktu bagi penilaian manusia. namun jika menjawab segalanya tentang kekurangan dan ketidak puasan dalam sebuah perjalanan hidup. Maka Menghargai waktu adalah satu-satu nya jawaban untuk menyudahi kerisauan itu semua. Mengapa?

Karena dengan menghargai waktulah jiwa itu akan terasa lebih bertenaga. Tidak ada kata “andaian” atau “Jika maka”. Karena pada prinsipnya, adanya penghargaan adalah bertanda keberhasilan. Yaitu saat jiwa memandang puas atas alasannya untuk tetap berlelah-lelahan, pada satu titik perjalanan yang tak bisa di berikan alasan mengapa.     

Comments